Yamaha Recall R25 dan MT25

Yamaha Recall R25 dan MT25

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) selaku perusahaan yang bertanggung jawab atas produk sepeda motor Yamaha di Tanah Air melakukan pemanggilan atau recall terhadap 2 motor sport Yamaha R25 dan MT25. Pemanggilan ini sendiri merupakan pemanggilan lain karena sebelumnya Yamaha juga pernah melakukan recall terhadap 2 motor sportnya tersebut.

Kali ini, Yamaha dilaporkan melalui websitenya melakukan recall untuk R25 dan MT25 karena adanya 2 komponen yang bermasalah.

Ada pun melalui situs resminya, Yamaha mengatakan pemanggilan ini merupakan untuk evaluasi secara berkala untuk motor yang dikeluarkan tersebut. Beberapa pemeriksaan dilakukan guna memastikan setiap komponen pada motor tersebut bisa maksimal.

Dua komponen yang bermasalah diklaim oleh pihak Yamaha adalah spring torsion dan hose radiator. Spring torsion merupakan komponen yang digunakan untuk kinerja mesin sedangkan hose raditor berfungsi dalam hal pendinginan.

Untuk recall ini, Yamaha akan mengganti secara cuma-cuma sehingga R25 dan MT25 yang diproduksi antara tahun 2014-2017 bisa melakukan penggantian 2 komponen tersebut secara gratis.

Nomor rangka yang di-recall

Untuk nomor rangka yang dilakuakn recall bisa dilihat dari keterangan nomor rangka untuk spring torsion bisa dilihat pada keterangan dibawah :

Recall Spring torsion

R25 Non ABS : BSMH3RG1020EK001001-MH3RG1020JK024683 (Juli 2014 – November 2017).

R25 ABS : MH3RG1040FK001001-MH3RG1040HK002700 (Februari 2015 – Oktober 2017).

MT-25 : MH3RG1010FK001001-MH3RG1010HK007783 (Mei 2015 – Desesember 2017).

Spring Torsion 

R25 Non ABS : MH3RG1020EK001001-MH3RG1020GK020502 (Juli 2014 – Maret 2016).

R25 ABS : MH3RG1040FK001001-MH3RG1040GK002260 (Februari 2015 – Maret 2016).

MT-25 : MH3RG1010FK001001-MH3RG1010GK006308 (Mei 2015 – Maret 2016).

Keterangan lebih lanjut bisa mengakses laman resmi Yamaha Indonesia di www.yamaha-motor.co.id.

Kasus recall seperti ini sebenarnya bukan kasus baru dalam industri sepeda motor maupun produk lainnya. Beberapa perusahaan yang memiliki produk elektronik baik sepeda motor hingga smartphone memang tak jarang melakukan recall untuk beberapa produk yang ternyata baru ditemukan beberapa kesalahan.

Recall umumnya dilakukan guna memastikan kesalahan dan kekurangan produk bisa dibenahi sehingga bisa digunakan secara maksimal oleh pemilik.

Proses pemanggilan untuk Yamaha R25 dan MT25 ini sendiri direncanakan dimulai dari 28 november mendatang. Program recall ini nantinya akan dilakukan serentak di jaringan dealer R-Shop Yamaha seluruh Indonesia.

Alasan Yamaha R25 Tidak Menggunakan VVA

Alasan Yamaha R25 Tidak Menggunakan VVA

Yamaha baru saja meluncurkan seri terbaru dari Yamaha R25. Yang menjadi banyak perhatian, motor ini berbeda dengan motor-motor baru Yamaha yang menerapkan teknologi Variable Valve Actuation (VVA) atau katup variabel.

Yamaha R25 tidak menggunakan VVA yang mana fungsi dari teknologi tersebut adalah untuk memberikan mesin tenaga yang lebih padat di putaran bawah dan juga tinggi. Teknologi VVA sendiri sudah diterapkan pada motor keluaran baru Yamah seperti seperti R15, Aerox dan NMax.

Saat ditanya mengenai alasan mengapa R25 tidak menggunakan VVA, Yamaha Motor Corporation (YMC) melalui Michiharu Hasegawa, Project Leader of Yamaha R25 dan R3 YMC mengatakan bahwa Yamaha R25 tidak membutuhkan VVA.

Jawaban singkat dari Hasegawa menimbulkan tanda tanya baru. Mengapa motor keluaran baru Yamaha menerapkan VVA sedangkan R25 tidak menggunakan teknologi yang sama.

Setelah mendapat jawaban yang cukup menggantung, Keitaro Horikoshi, General Manager of South East Asia Sales Division and Head of Motorsport Strategy Division YMC memberikan tambahan alasan dari informasi yang sebelumnya disampaikan oleh Hasegawa.

Tenaga dari R25 sudah cukup besar

Fungsi dari VVA sendiri adalah untuk memberikan mesin tenaga yang lebih padat, alasan R25 tidak menggunakan VVA tak lain dan tak bukan karena mesin standar dari R25 telah memiliki kekuatan yang cukup besar. Dengan kekuatan tersebut, R25 tak lagi memerlukan VVA untuk mendongkrak performa mesin motor tersebut.

Tanpa VVA, R25 sudah memiliki kekuatan yang berlebih – tentu dengan ini penggunaan dari VVA tidak diperlukan lagi.

Tenaga R25 ini sendiri lebih tinggi dibandingkan motor sejenis seperti Honda CBR250RR (38 Tk) dan Kawasaki Ninja 250 (31 Tk), untuk tenaga daya R25 sendiri adalah 35 TK.

Meski tidak diusung dengan VVA, Yamaha R25 tetap memiliki berbagai keunggulan seperti yang telah dijelaskan diatas. Motor ini bisa menjadi salah satu pilihan terbaik bagi pecinta motor besar keluaran Yamaha.

Dengan tampilan sporty serta ditunjang oleh mesin yang bandel, Yamaha R25 akan menjadi motor komplit bagi pecinta motor besar.

Untuk harga dari Yamaha R25 dibandrol antara 55 juta hingga 60 jutaaan.